Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengonfirmasi pertemuan Presiden Joko Widodo dengan para mubalig di Bogor, Jawa Barat, sebagai bentuk kerjasama pemerintah dengan para mubalig dalam melakukan dakwahnya.
Lukman, mengatakan peran para mubalig atau pendakwah sangat penting di tengah kondisi negara saat ini yang rentan gesekan.
"Betul Presiden amat sangat mengharapkan pemuka agama mubalig menyampaikan dakwahnya hendaknya lebih mengedepankan sisi sisi Islam penuh kedamaian yang mampu memberikan kemaslahatan segenap manusia bukan agama yang disalahpahami, diekspolitasi," ujar Lukman di kantor Kementerian Agama, Jakarta Pusat, Selasa (15/5).
Terlebih lagi, dalam momentum Ramadan tahun ini seluruh umat Islam melaksanakan ibadah puasa secara bersamaan, tanpa perbedaan selisih waktu seperti pada tahun-tahun sebelumnya.
Momen tersebut dinilai Lukman sedianya dijadikan sebagai momen para pendakwah agar lebih proaktif menyampaikan dakwah tentang pentingnya persatuan. Tidak hanya kepada pendakwah, Lukman juga meminta para ormas melakukan hal demikian.
"Oleh karenanya ormas juga lebih proaktif menjelaskan esensi agama Islam yang menebarkan rahmat bagi sesama manusia," ujarnya. Diketahui, Jokowi membuka Konferensi Ulama Trilateral Afghanistan, Indonesia, dan Pakistan di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.
No comments:
Post a Comment