Pesulap Demian Aditya berhasil membawa nama Indonesia ke panggung acara America's Got Talent.
Namun ternyata tidak semua pihak senang dengan penampilannya tersebut. ada beberapa pesulap muda Indonesia yang melontarkan komentar tidak sedap dalam kolom komentar di video yang diunggah oleh acara America's Got Talent tersebut.
"Saya tahu rahasianya apa." "Ah gitu doang bg Demian... itu kan dia ada di belakang, gak benar-benar ditimbun sama pasir itu, itu juga semua orang bisa lah." "Nyuap dia, nyogok itu." Demikian beberapa komentar yang dibaca dan kemudian direka ulang oleh Deddy Corbuzier dalam video terkini di Youtube pribadinya.
Menanggapi hujatan yang dilontarkan kepada Demian, mantan master sulap Indonesia Deddy Corbuzier pun mengungkapkan kesedihannya lewat sebuah video berdurasi tujuh menit tersebut.
Deddy merasa perilaku para pesulap tersebut adalah salah satu alasan mengapa ia berhenti menjadi pesulap dan beralih profesi sebagai presenter. "Sepertinya tidak ada lagi harapan untuk sulap di Indonesia."
Saat pertama kali menyaksikan video tersebut, Deddy mengaku bangga dan langsung menghubungi Demian untuk menyampaikan ucapan selamat, namun ia sangat sedih melihat kolom komentar yang berisi hujatan yang justru datang dari pesulap di Indonesia.
"Menit pertama bule-bule yang komentar, they're so pround of our country. masuk jam 2 jam 3-an orang Indonesia mulai komentar bagus-bagus, beberapa saat setelah itu masuk lah alay-alay yang jadi pesulap komen, ngatain dia jelek, ngatain dia sederhana mainnya, ngatain mereka juga bisa lah, ngatain istrinya. Dude, seriously, get a life," tutur Deddy.
Deddy menyayangkan tindakan para pesulap amatir tersebut karena sesungguhnya mereka adalah harapan untuk memajukan seni sulap di Indonesia. dengan video yang di buat, Deddy berharap mereka bisa sadar dan mulai menunjukkan karya mereka.
"Please appreciate the art, because the art of magic will not survive without your help," ucap Deddy. (Tolong hargai karya seni tersebut, karena seni sulap tidak akan bertahan tanpa bantuan Anda).
No comments:
Post a Comment